Oleh-Oleh Khas Pontianak

Inilah ragam Oleh-oleh khas Pontianak sebagai referensi Anda saat berlibur ke kota tersebut.

Ini Ragam Oleh-Oleh Khas Pontianak

 Saat pergi berlibur tentu tak lengkap rasanya bila pulang tanpa membawa buah tangan alias oleh-oleh. Termasuk saat Anda berwisata ke Pontianak, jangan lupa sempatkan untuk berbelanja Oleh-oleh khas Pontianak untuk dihadiahkan kepada sahabat dan kerabat yang tak dapat menyertai kepergian Anda kali ini. Sebagai rekomendasi, inilah ragam buah tangan khas dari Pontianak yang dapat Anda beli.

Oleh-oleh khas Pontianak paling digemari

Produk yang umum menjadi buah tangan suatu daerah tentu yang identik mewakili daerah yang dimaksud, termasuk Oleh-oleh khas Pontianak berikut ini yang dapat Anda beli di jalan Pattimura.  Kawasan tersebut populer sebagai pusat perbelanjaan oleh-oleh yang terdiri dari kios-kios dengan harga yang dapat ditawar.

Bingke

Kue Bingke dibuat dari tepung beras, gula, susu, telur, santan, garam, serta vanili dan merupakan hidangan khas Pontianak. Anda bisa memilih varian rasa yang disukai mulai dari pandan, nangka, labu, jagung, pisang, durian, kacang hijau, kentang, keju, susu, dan coklat.

Sayangnya kue bertekstur lembut ini tak dapat bertahan lama tanpa kulkas, sementara bila dimasukkan lemari pendingin bisa bertahan hingga 4 hari. Untuk mendapatkan kue bingke, Anda cukup merogoh kocek mulai 15 ribu hingga 40 ribu.

Olahan lidah buaya

Buah tangan khas Pontianak lainnya adalah beragam hidangan dari lidah buaya mulai dari minuman, dodol, hingga agar-agar. Selain lezat, oleh-oleh ini juga berkhasiat mengurangi panas dalam.

Kuku macan

Oleh-oleh khas Pontianak ini tak terbuat dari kuku hewan langka tersebut, jadi Anda tak perlu khawatir. Kuku macan sebenarnya adalah sejenis kerupuk yang terbuat dari tepung tapioca, ikan, bawang putih, serta beragam bumbu yang membuatnya semakin lezat.

Kerupuk ini disebut kuku macan karena memang dibuat menyerupai bentuk kuku macan yang runcing. Selain dikonsumsi untuk snack, kerupuk khas Pontianak ini juga dapat menjadi penambah selera saat makan nasi. Anda cukup mengeluarkan uang senilai 15 ribu untuk mendapatkan kuku macan ini.

Mie talas

Saat pertama kali mendengarnya, Anda mungkin akan salah paham dan mengira bahwa hidangan ini benar-benar mie. Padahal mie talas sesungguhnya adalah keripik talas yang berbentuk panjang seperti mie dengan beragam rasa mulai dari balado, keju, dan barbeque.

Muruku

Makanan ringan ini dibuat dari tepung ikan dengan beragam rasa, misalnya original, rumput laut, serta ikan pedas. Berbentuk mirip cereal, muruku umumnya berwarna agak kecoklatan dan meskipun terbuat dari ikan tapi Anda tak akan mencium aroma amis yang bagi sebagian orang cukup mengganggu. Citarasanya secara umum sangat gurih dan harganya pun tak terlalu mahal. Anda cukup merogoh kocek sebesar 16 ribu saja.

Juhi Bakar

Hidangan Oleh-oleh khas Pontianak ini terbuat dari sotong yang dagingnya diolah sedemikian rupa sehingga menjadi lebih lembut dan halus. Setelah daging sotong lebih lunak proses berikutnya adalah dipanggang setelah sebelumnya diberi bumbu-bumbu.

Walaupun teksturnya agak basah tapi hidangan ini mampu bertahan selama 14 hari dan bisa lebih lama lagi bila disimpan di kulkas. Tetapi resikonya citarasanya akan menjadi agak hambar. Karena itu sebaiknya segera dinikmati setelah dibeli.

Sari lidah buaya

Selain diolah menjadi dodol, tanaman lidah buaya di Pontianak juga diolah menjadi minuman yang tak hanya lezat tetapi juga kaya nutrisi termasuk berbagai vitamin. Citarasa sari lidah buaya adalah manis dengan sedikit aroma leci.

Teh lidah buaya

Untuk dapat menikmati minuman Oleh-oleh khas Pontianak Anda harus menyeduhnya terlebih dahulu sebagaimana membuat minuman teh seperti biasa. Teh ini diyakini juga mempunyai banyak manfaat terutama sebagai minuman awet muda, melancarkan pencernakan, mengatasi panas dalam, dan lain-lain.

Selamat belanja!